Senin, 28 November 2011

GAME ONLINE = NARKOBA


GAME ONLINE = NARKOBA
NAMA : ORIZA GIUSTIKA
KELAS : 1KB01
NPM : 25111474

Game online
BAB I PENDAHULUAN

Latar Belakang
Dalam 10 tahun terakhir, permainan elektronik atau yang kita sering sebut dengan game online telah mengalami kemajuan yang sangat pesat. Ini bisa kita lihat di kota-kota besar, tidak terkecuali juga kota-kota kecil, banyak sekali game center yang muncul. Game center itu sendiri tidak seperti halnya warnet, mereka memiliki pelanggan tetap yang lebih banyak daripada warnet. Inilah yang membuat game center  hampir selalu ramai dikunjungi.
Game saat ini tidak seperti game terdahulu, jika dahulu game hanya bisa maksimal dimainkan dua orang, sekarang dengan kemajuan teknologi terutama jaringan internet, game bisa dimainkan 100 orang lebih sekaligus dalam waktu yang bersamaan.
Walaupun game ditujukan untuk anak-anak, tidak sedikit pula orang dewasa kerap memainkannya bahkan tidak sedikit yang menjadikannya sebagai pekerjaan dan mendapat penghasilan dari bermain game.
Game Online juga membawa dampak yang besar terutama pada perkembangan anak maupun jiwa seseorang. Walaupun kita dapat bersosialisasi dalam game online dengan pemain lainnya, Game online kerap membuat pemainnya melupakan kehidupan sosial dalam kehidupan sebenarnya.

PENGERTIAN DARI GAME ONLINE
Game Online atau sering disebut Online Games adalah sebuah permainan (games) yang dimainkan di dalam suatu jaringan (baik LAN maupun Internet).



SEJARAH DAN PERKEMBANGAN GAME ONLINE
Perkembangan game online sendiri tidak lepas juga dari perkembangan teknologi komputer dan jaringan computer itu sendiri. Meledaknya game online sendiri merupakan cerminan dari pesatnya jaringan computer yang dahulunya berskala kecil (small local network) sampai menjadi internet dan terus berkembang sampai sekarang. Games Online saat ini tidaklah sama seperti ketika games online diperkenalkan untuk pertama kalinya. Pada saat muncul pertama kalinya tahun 1960, computer hanya bisa dipakai untuk 2 orang saja untuk bermain game. Lalu muncullah computer dengan kemampuan time-sharing sehingga pemain yang bisa memainkan game tersebut bisa lebih banyak dan tidak harus berada di suatu ruangan yang sama (Multiplayer Games).
Lalu pada tahun 1970 ketika muncul jaringan computer berbasis paket (packet based computer networking), jaringan computer tidak hanya sebatas LAN saja tetapi sudah mencakup WAN dan menjadi Internet. Game online pertama kali muncul kebanyakan adalah game-game simulasi perang ataupun pesawat yang dipakai untuk kepentingan militer yang akhirnya dilepas lalu dikomersialkan, game-game ini kemudian menginspirasi game-game yang lain muncul dan berkembang. Pada tahun 2001 adalah puncak dari demam dotcom, sehingga penyebaran informasi mengenai game online semakin cepat

            Lahirnya kesuksesan game online januari 1997- April 2001 Masa kejayaan online game pertama, ketika ultima online, EverQuest, dan asheron’s call tidak memiliki saingan. Sukses pertama ketiga game inilah yang memberikan inspirasi bagi perusahaan-perusahaan lain untuk memulai membuat game online mereka sendiri.
Mulainya persaingan Mei 2001-April 2002
Pada masa ini perkembangan EverQuest dan Asherron’s Call menurun drastis, bahkan ultima online kehilangan pelanggannya. Ini disebabkan karena sejumlah game online baru memasuki pasar dengan keunikannya masing-masing. Selin itu, pembatalan electronic Arts untuk membuat ultima word online: origin atau ultima online 2 juga membuat para pemain kecewa. Elektronic arts memilih untuk berkonsentrasi pada terus menggembangkan ultima online dan melebarkan sayap ke pasar asia.



Perkembangan game online di indonesia
            Menurut ligagame indonesia(liga games.com), game online muncul di indonesia pada tahun 2001, dimulai dengan masuknya nexia online. Game online yang beredar di indonesia sendiri cukup beragam, mulai dari yang bergenre action, sport, maupun RPG (role playing game). Tercatat lebih dari 20 judul game online yang beredar di indonesia dan juga besarnya pangsa pasar games di indonesia.

Nama Games
Muncul Tahun
Pemegang Lisensi
Tipe Game
Tipe grapis
Status
Nexia
2001
BolehGame
RPG
2D
Ditutup thn 2004
RedMoon
2002
-
RPG
2,5D
Ditutup thn 2005
Laghaim
2003
Boleh Game
RPG
3D
Ditutup thn 2006
Ragnarok
2003
Lyto
RPG
3D
Masih
GunBound
2004
Boleh Game
Action RPG
3D
Masih
Xian
2004
Boleh Game
Strategy RPG
3D
Masih
Risk Your Life
2004
Dream Web Tech
Action RPG
3D
Masih
Tantra
2004
Playon
RPG
3D
Masih
Survival Project
2004
Playon
RPG
2D
Ditutup thn 2006
GetAmped
2005
Lyto
RPG
2,5D
Masih
Stargate
2005
Borneo X
RPG
2D
Ditutup thn 2006
TS
2005
Global World Technology
RPG
2D
Ditutup thn 2008
O2jam
2005
Infomedia Nusantara
Musical
3D
Masih
Pangya
2005
Boleh Game
Sport
3D
Ditutup thn 2008
Knight
2005
Infomedia Nusantara
RPG
3D
Ditutup thn 2007
Vital Sign
2005
-
FPS
3D
Ditutup thn 2007
SEAL
2006
Lyto
RPG
3D
Masih
RAN
2006
Jaspace
RPG
3D
Masih
Deco
2006
Playon
RPG
3D
Masih
AyoDance
2006
Maxus Infotech
Musical
3D
Masih
DOMO
2007
Datakom Wijaya Pratama
RPG
3D
Masih
Angle Love
2007
WaveGame
RPG
3D
Masih
Rising Force
2007
Lyto
RPG
3D
Masih
Ghost
2007
Kreon
RPG
2D
Masih

Selain game diatas, ada juga game-game seperti Warcraft, Counterstrike, Age Of Empire, Need For Speed Series yang juga banyak menyita perhatian para gamer di Indonesia walaupun tidak sebesar game – game yang disebutkan diatas. Contohnya Countersrtike lebih lancar dimainkan pada mode LAN dibandingkan internet karena latencynya yang besar dan servernya kurang cepat sehingga sewaktu bermain game ada jeda membuat gamers menjadi tidak nyaman, begitu juga halnya dengan Warcraft dan Age of empire.

Tipe-tipe game online
·        First person shooter (FPS), sesuai judulnya game ini mengambil pandangan orang pertama pada gamenya sehingga seolah-olah kita sendiri yang berada dalam game tersebut, kebanyakan game ini mengambil setting peperangan dengan senjata-senjata militer.
·        Real time strategi, merupakan game yang permainannya menekankan kepada kehebatan strategi pemainnya, biasnya pemain memainkan tidak hanya 1 karakter saja akan tetapi banyak karakter.
·        Cros platfrom online, merupakan game  yang dapat dimainkan dengan cara online dengan hardware yang berbeda misalnya saja need for speed undercover dapat dimainkan secara online dari pc maupun xbox 360(xbox 360 merupakan hardware/ console game yang memiliki konektivitas ke internet sehingga dapat bermain secara online)
·        Browse games, merupakan game yang dimainkan pda browser seperti fire fox, opera, IE, syarat dimana sebuah browser dapat memainkan game ini adalah browser sudah mendukung java script, php, maupun flash
·        Massive multiplayer online games, adalah game dimana pemain bermain dalam dunia yang skalar besar (>100 pemain), setiap pemain dapat berinteraksi langsung seperti hal nya dunia nyata.

Bedasarkan teknologi grapis
ü  2 Dimensi, game yang mengadopsi teknologi ini rata-rata game yang termasuk ringan, tidak membebani system. Tetapi game dengan kualitas gambar 2D tidak enak dilihat apabila dibandingkan dengan game 3D sehingga rata-rata game online sekarang mengadopsi teknologi 2,5D yaitu dimana karakter yang dimainkan masih berupa 2D akan tetapi lingkungannya sudah mengadopsi 3D. 
ü  3 Dimensi, game bertipe 3 DImensi merupakan game dengan grapis yang baik dalam penggambaran secara realita, kebanyakan game-game ini memiliki perpindahan kamera (angle) hingga 360 derajat sehingga kita bisa melihat secara keseluruhan dunia games tersebut. Akan tetapi game 3D meminta spesifikasi komputer yang lumayan tinggi agar tampilan 3 Dimensi game tersebut ditampilkan secara sempurna.




Bedasarkan cara pembayaran
Maksud dari cara pembayaran ini adalah bagaimana perusahaan game online mendapatkan uang dari gamesnya. Bedasarkan kategori ini games online dapat dibedakan menjadi 2 yaitu
A.   Pay Per Item, game yang berada pada category ini merupakan game yang bisa diinstall atau dimainkan secara gratis, dan game ini biasanya mengenakan biaya pada pemainnya apabila pemainnya ingin cepat menaikkan level atau membeli barang (item)  langka yang tidak pernah dijumpai pada permainan. Jenis game seperti ini yang paling dijumpai di Indonesia. Contoh: Gunbound, Ragnarok, Ghost Online,dll.
B.   Pay per Play, game ini harus dibeli dan diinstal secara legal karena pada saat diinstal game terebut akan mendaftarkan pemain ke internet langsung dan apabila yang diinstal adalah program bajakan maka secara otomatis system akan memblokirnya. Contoh: War of Warcraft,dll.

            Dalam beberapa tahun terakhir, permainan elektronik atau yang sering disebut dengan game online telah mengalami kemajuan yang sangat pesat. Ini bisa kita lihat dikota-kota besar, tidak terkecuali dikota-kota kecil. Banyak sekali game senter yang muncul. Game center itu sendiri tidak seperti halnya warnet, mereka memiliki pelanggan tetap yang lebih bnyak dari pada warnet. Inilah yang membuat game center hampir selalu ramai dikunjungi.
            Game saat ini tidak seperti game terdahulu, jika dahulu game hanya bisa maksimal dimainkan oleh dua orang, sekarang dengan kemajuan teknologi terutama jaringan internet, game bisa dimainkan 100 orang lebih sekaligus dalam waktu yang bersamaan.
            Walaupun game ditunjukkan untuk anak-anak, tidak sedikit pula orang dewasa ataupun orang tua yang ikut memainkan bahkan tidak sedikit yang menjadikan pekerjaan dan mendapat penghasilan dari bermain game.
Berbagai maslah yang timbul
1.     Game online muncul tidak hanya mempengaruhi kehidupan sosial pemainnya dalam dunia nyata tetapi juga terkadang mempengaruhi kejiwaaan seseorang apabila memainkannya terlalu lama. Seperti halnya yang di lansir ketok.com, gara-gara sebuah game, seorang pemuda di amerika serikat nekad menusuk temannya sendiri. Bahkan anak-anak yang kecanduan bermain game sering membolos dari sekolahnya agar bisa melanjutkan petualangannya di dunia maya.
2.     Masalah yang terdapat di korea orang tua sampai tega menjual tiga anaknya hanya untuk bermain game saja seperti yang di lansir techno and education.htm
3.     Tampaknya korea selatan, memang pusatnya game online ,soalnya para gamer tidak dapat mengontrol diri mereka dalam bermain game, hal ini dilihat menjadi hal yang negatif bagi orang tua dan pemerintah . pemerintah korea selatan mencari cara bagaimana mengatasi para generasi muda-nya yang sudah mengalami kecanduan game “tingkat tinggi”. Di korea selatan sudah banyak sekali kasus yang diakibatkan kecanduan game online. Sebut saja contohnya kim, seorang ibu yang mencekik anaknya karena tidak tahan mendengar anaknya menangis saat ia sedang bermain game, atau seorang remaja yang melakukan bunuh diri setelah  membunuh ibunya yang sudah memarahinya karena bermain game.
1.     Dampak Positif Game Online
a)     Kita bisa terhibur dalam suatu waktu yang senggang dan membosankan
b)    Dapat meringankan pikiran sejenak
c)     Dapat menemukan banyak teman tetapi sebatas dunia maya, misalnya lewat chatting
d)    Dalam menyusun strategi permainan, kita bisa mengasah otak kita
e)      Bisa menjadi tempat kekompakan dengan kelompok/teman bermain game yang lain
f)       Dapat membuat kita menjadi pintar berbahasa asing dan sebaliknya, lewat game tersebut maupun chatting
g)     Membuat ketajaman mata kita lebih cepat
h)    Meningkatkan kinerja otak dan memacu otak kita dalam menerima cerita
i)       Meningkatkan kemampuan mengetik
j)       Melatih kemampuan berdagang
k)     Membuat kita mempunyai konsentrasi tinggi yang memungkinkan kita bisa menuntaskan beberapa tugas
l)       Meningkatkan kemampuan membaca
m)  Melalui jaringan internet, memungkinkan pemain untuk melakukan sosialisasi virtual tanpa dibatasi ruang dan waktu. Bukan hal langka lagi ketika seorang pemain permainan daring menjalin hubungan pertemanan bahkan pernikahan yang bermula dari bermain game online bersama.
n)    Permainan daring seringkali menuntut pemainnya untuk menyusun strategi dalam waktu singkat sehingga permainan yang tepat dapat melatih respon dan kecepatan berpikir seseorang. Hasil penelitian University of Rochester di New York, Amerika menyebutkan bahwa para pemain memiliki fokus yang lebih terhadap apa yang terjadi di sekelilingnya, jika dibandingkan dengan mereka-mereka yang jarang main game, apalagi yang tidak main sama sekali.
o)    Permainan daring jika dimanfaatkan dapat membuka peluang bisnis dan lahan mandapatkan penghasilan tambahan. Misalnya saja dengan menjadi pengusaha game centre, berjualan voucher permainan, atau bahkan melakukan transaksi jual beli melalui permainan.
2. Dampak Negatif Game Online
a)     Menyebabkan efek ketagihan
b)    Pemborosan
c)     Mencuri
d)    Mengganggu kesehatan
e)     Bisa membuat kita pikun waktu. J
f)      Bisa membuat kepala pusing dan mata rusak karena terlalu sering menatap laptop/computer, hanphone, ipad,
g)     Sosialisasi fisik berkurang, karena pemain lebih banyak menghabiskan waktu untuk bersosialisasi di dunia maya.
h)    Permainan daring dimainkan melalui komputer, yang mengeluarkan spektrum cahaya yang dapat merusak mata jika dipandangi terus-menerus tanpa istirahat.
i)       Beberapa permainan daring memerlukan biaya untuk memainkannya, misalnya dalam kategori permainan pay-to-play atau sekedar biaya penyewaan komputer di warnet atau game centre. Apabila tidak diorganisir dengan baik, permainan daring dapat menghabiskan biaya cukup besar.
j)       Permainan daring dapat mengacaukan manajemen waktu jika tidak diatur dengan baik. Banyak kasus di mana pemain yang kecanduan permainan daring bermain hingga lupa waktu dan melalaikan segala tanggung jawab dan pekerjaannya di dunia nyata, seperti bolos sekolah.

Banyak cara untuk ,mengatasi candu terhadap game online sperti yang tercantum di buku 99 Tips Mencegah Anak Kecanduan Game

99 Tips Mencegah Anak Kecanduan Game
"Buku ini membantu Anda mendidik anak agar tidak terus-terusan main game, baik game di komputer, internet maupun HP, serta menunjukkan apa saja pengaruh buruk game bagi anak."
Game dengan berbagai variasinya telah menjadi jenis permainan baru, tidak hanya bagi anak-anak kota, namun juga bagi anak-anak kampung. Tidak jarang permainan ini menjadikan anak-anak terlena, bahkan kecanduan. Orang tua, khususnya ibu-ibu, merasa kebingungan dan kewalahan menghadapi anak-anaknya yang mulai kecanduan dengan game. Rasanya tidak bijak jika kita melarang mereka dari bermain game, namun
membiarkan mereka bermain game tanpa kontrol merupakan tindakan yang lebih tidak bijak lagi.
Buku ini menyajikan antara lain:
- Bagaimana memilihkan jenis game.
- Bagaimana agar komputer, internet maupun HP tidak hanya untuk main game.
- Apa saja efek negatif bermain game bagi kesehatan.
- Bagaimana mengalihkan perhatian mereka dari bermain game.
Buku ini layak dibaca oleh semua kalangan, terutama Anda yang mempunyai anak atau saudara yang suka, bahkan kecanduan game.
Penulis: GenioFam
Penerbit: Leutika
Pandangan masyarakat tentang game online
1. pendapat ditya agusto
ASS
Bete juga nich dah nulis cape2..ternyata k apus smw.....ywdah w tulis ulang demi yg mo tau solusi dari bergantung pada game
Mnrt aq c...ada 2 pandangan tergantung dari mana qt memandang,apa dari segi positif atau sisi negatif....
Dari segi positif dulu yaw.... emank game ntu bermanfaat tapi..anda sekalian pernah mikir gag?? klo itu juga menghabiskan duit qt aja. emank c itu duit qt tp pernah berfikir gag..dari mana qt mendapatkan'a ato upaya apa yg dilakuin tuk mendapatkan duit...apakah susah?apakah gampang?
Dari sisi negatif nie...simak yaw
Buang2 duit...(ngerasa gag nich)hehheBuang2 waktu...seperti diatas,anak2,remaja,dewasa awal..mereka berani membuang2 waktu mereka tuk kedepan'a bagaimana?apakah anda yg sudah memikirkan'a??? Buang2 kesempatan tuk ngraih masa depan,seperti yg diatas mereka berani menggantungkan masa depan dengan game...ada yg cabut dari kuliah,dari solah dyaTidak baik bagi kesehatan terutama mata qt,dari penelitian kira2 sekitar 65% dari terlalu lama depan komputer..individu itu akan terkena minus ( - ) ato yg lebih parah lagi bisa katarak,plus-minus dllEfect dari game,efek ini bisa dipraktekkan loh dirumah,dilingkungan,masyarakat dan berakibat negatif..contoh pemainan RAN online setiap menghabisi musuh dalam permainan tersebut..secara tidak sadar qt sudah dicuci oleh permainan RAN online..(sedikit sharing nich) "w punya temen yg maniac gamers,sejak ia main di net game online dya emosi'a gag bisa dikontrol oleh diri'a sendiri....emosi'a meledak-ledak,dikit2 marah,selalu cari kesalahan orang lain(hayoo sapa yg keadaan'a begitu ) hehhe"
oy selain pandangan 2buah arah..saya akan menulis solusi tuk individu yg bergantungan dengan game..
niat dari dalam diri anda...anda mo berubah???kurangi dengan beraktivitas diluar,di tempat kuliah,di sekolah.kurangi jatah bermain game,pertama seminggu sx,kdua 2mnggu sx begitu seterus'a
boleh bermain hanya demi hiburan dan harus inget waktu maen gamelebih baik mencari yg bermanfaat daripada mengahabis kan uang.
Semoga apa yg saya tulis bisa bermanfaat bagi anda sekalian...tidak lupa saya bersyukur kepada AllAh SWT yg telah memberi dan membimbing saya sehingga saya bisa menulis comment ini....yg benar dari AllAh SWT dan bila da kesalahan dan menyindir orang yang membaca mudah2an dimavkan.Oya hampir lupa kalau yg mo berkonsultasi dengan saya..saya ada di lingkungan n keluarga psikologi xmalang tingkat 2 saya ada kata2 mutiara sedikit "lebih baik lelah karna bekerja daripada lelah karna menganggur dan main gamers"..WSS
2. pendapat autensi
sedikit share ajah .. waktu guah baru masuk kuliah di gundar (sekitar taon 2000an ), gim jaringan yang paling populer tuh Counter Strike .. tiap malem di kosan pasti pada maen CS, "jeder-jeder, Terrorist win! ", ato ga maen Age of Empire 2, or Starcraft 2 ... level candunya lom parah-parah amat ..
era 2001, guah maen gim onlen berbasis teks yang namanya MUD (Multi User Dungeon) ... dari maen gim ini, guah bisa instal UNIX FreeBSD en Linux Redhat, kemudian bisa porting code dari Linux ke Windows98, Linux ke UNIX dan vice versa ... guah rela malem minggu begadang di warnet deket kampus D cuman bwat nulis command make PuTTY (apa enaknya coba maen gim onlen cuma liat tulisan doang? tapi di India ini gim bikin candu loh, awakakakakakaka )
kemudian munculah Nexia pada 2002 yah? ... ga terlalu booming .. karena Nexia akhirnya mati oleh ...
Ragnarok Online!!
yaps, 2003 adalah awal tonggak gim onlen legendaris di Indonesia ... tapi di taon ini, guah udah kerja ... dengan salary sebulan 600rb pada tahun itu, guah maen gim RO cuman saban weekend, begadang di warnet ...
2003-2005 guah aktif maen RO di warnet, ampe abis duit sekitar 7-8jutaan (bwat beli pocer, biaya warnet, de el el ), ga terasa yah? tapi klo diinget-inget ... nyesel duit guah raib tanpa jejak
yang tersisa cuma karakter di dunia maya yang ga seberapa hebatnya, tapi guah make friends banyak di sana (sebagian besar seumuran guah, jadi dah pada mawas diri semua )
2006 guah kenal Seal Online, ampe sekarang ... tapi saat ini status guah cuma player semi-aktif .. maen klo ada waktu ajah, soalnya kerjaan guah sebagai mechanical engineer lumayan menguras waktu dan otak
segi benefitnya, guah kenal banyak temen yang tadinya cuma di sekitar sd-smp-smu-universitas guah doang .. dan akhirnya terjalin persahabatan di dunia nyata
segi lossnya, guah buang-buang duit untuk hal yang ga keliatan .. makanya sekarang guah prefer beli barang daripada bwat nongkrong di warnet (toh akhirnya pasang internet di rumah )
tapi, hasil dari guah buang-buang duit itu, guah punya koneksi yang macem-macem .. ada pipeline engineer, ada konsultan IT, ada juragan pabrik tekstil, ada Manager IT, ada yang saban hari nongkrongin di BEJ, ada yang sekarang kerja di Australia, ada yang kerja di Jepang .. wes, pokoke 1001 macem temen laaaah .....
kalo guah inget LYTO Fest yang pertama ... guah ketawa .....
LYTO Fest 2004, 2005, 2006, 2007 ... guah selalu hadir
LYTO Fest 2008 en 2009 yang guah ga ikutin (sibuk ama kerjaan coi )
3. pendapat katakhijau di akun yahoo nya
kenyataan yang harus di terima
a.     baik anak2 dan dewasa tidak bisa lepas dari dunia game.
b.     tidak perduli jenis kelamin tetapi mayoritas anak laki2 lebih doyan
c.      tidak ada yang dapat melarang seseorang untuk bermain games kecuali dirinya sendiri
d.     kelalaian pengawasan orangtua (ibu, bapak, kakak) juga menjadi faktor seseorang tergila-gila dan melupakan kewajibannya
e.     NORAK..... maen boleh tapi tau waktu jadi kita tidak bisa menyalahkan si penyedia atau developer game, atau hukum .
karena yang punya duit  itu yang bisa main, kalo ga punya duit manyun deh.......





4. Pendapat novebria
Klo dilihat-lihat dari sampling,  kebanyakan  gamers  di  warnet gw sekitar  70%  anak" <17 tahun sisanya manusia" yg emang kerjaannya nyari duit lewat game d internet.
Apalagi waktu yg dipakai oleh mereka(anak sekolahn pada umumnya) adalah waktunya jam sekolah 07- 13.00 (bolos donk). Emang sih, waktu paket murah yg disediakan rata" jam segitu, yaitu pelayanan PCS (Paket Cabut Sekolah) sekitar Rp. 1000/jam.
emang nya gan?
setau ane gan, (sbg mantan kecanduan game) di warnet2 tmpat ane maen itu warnet biasanya cuma menyediakan paket murah klo dah malem gan... sekitar jam 8/9 keatas...
klo siang bayar normal, dl ane ampe bela2in nginep  2  minggu diwarnet waktu ane masih zamannya sma klz 1...
5. Menurut anneahira.com
            Maraknya dunia internet, membawa banya pengaruh bagi siswa. Salah satunya dengan kehadiran dan keberadaan game online. Akibatnya terjadi pengaruh game online terhadap prestasi belajar seorang anak. Permainan ini dapat mengganggu prestasi belajar. Hal ini karena pemain game online memiliki sifat adiktif atau membawa candu. Akibatnya orang yang sudah mengenak game online akan cenderung akan terpengaruh baik secara langsung ataupun tidak.
            Anak sekolah merupakan slah satu kelompok yang terkena dampak pengaruh game online. Hal ini disebabkan, pemain game online sering kali menita waktu seorang anak. Salah satu nya adalah saat waktu yang digunakan untuk beristrahat atau bermain, namun anak cenderung memanfaatkan nya untuk duduk di depan komputer dan terbenam dalam permainan game online tersebut.
            Akibat nya ketika harus belajar, fisik seorang anak sudah terkuras akibat bermain game online tersebut.

Mencegah dampak game online
            Perkembangan pengguna internet di dunia dan di Indonesia sangat pesat. Hal ini memicu munculnya tren baru di kalangan pengguna internet. Bermain game online adalah salah satu tren yang sedang mewabah saat ini.
            Permainan game online kini tengah digandrungi anak-anak dan kaum muda. Tren game online saat ini menjadi konten hiburan sekaligus memberi pengalaman berkomunitas, kerja sama tim, dan melatih kecermatan serta kecepatan bagi penggilanya. Sederhananya, game online adalah permainan eletronik berbasis teknologi audio video dengan bantuan komputer. Hanya saja, sebagai medianya, game online menggunakan jaringan internet.
            Beberapa game online yang cukup populer di antaranya Master of Fantasy Ragnarok, GetAmped R, Seal Online, dan RF Online. Sebutlah Ragnarok yang genre massive multiplayer online role playing game (MMORPG), Pangya yang bergenre fantasy sport, atau malah Gunbound yang masuk kategori turn based. Jenis genre macam itu yang kemudian mengotak-ngotakkan beberapa game sehingga mempunyai penggemarnya sendiri. Hal ini yang membedakan dengan game online standar yang jamak dijumpai di situs-situs macam Yahoo atau MSN.
            Masih banyak game kekerasan dan sadis lainnya yang menjadi tren bagi usia anak-anak hingga dewasa. Game yang sarat dengan penembakan, pemukulan tendangan dan saling banting seperti WWF Smack Down, Tekken, Mortal Kombat, Naruto, atau pun Resident Evil. Sedangkan game yang bernuansa dunia hitam dan perkelahian antar geng, kini sedang naik daun. Seperti Mafia, Triad, Yakuza, Bully Scholarship Edition, ManHunt, Crime Life: Gang Wars, The GodFather dan sebagainya.
            Siapa saja bisa ikut dalam permainan ini, dan memilih karakter yang mereka inginkan. Para pemain juga dapat memilih senjata dan perlengkapan yang akan mereka gunakan dalam permainan. Pada intinya, permainan ini seakan sebuah petualangan di dunia maya, dimana kita serasa benar-benar terlibat di dalamnya.
            Dengan uang Rp5.000, anak-anak sudah bisa mengakses game online di warnet. Game adalah permainan yang mengasyikan dan menghibur anak. Anak diajak menjelajahi dunia lain yang penuh tantangan dan meningkatkan adrenalin mereka. Banyak hal yang dapat mereka pelajari. Selain itu, mereka juga dapat menjadi superior (pahlawan) dengan memegang kendali atas tokoh-tokoh yang ada di dalamnya. Agar dapat berjalan sesuai dengan keinginan sang pemainnya, yaitu menjadi pemenang dengan poin minimal mencapai target.
            Begitu juga yang terjadi pada pasangan Ratna (35) dan Jeffry (38), warga Jalan Tasbih Medan. Pasangan satu ini memiliki empat putra yang telah kecanduan game online. Gara-gara maniak game, anak sulungnya yang duduk di bangku SMU tidak mau lagi melanjutkan sekolahnya. Sedangkan putra ketiganya saat ini ogah-ogahan sekolah dan sering bolos sekolah hanya karena game online. “Awalnya anak-anakku kecanduan game di play station. Ayahnya membelikan play station agar anak kami betah di rumah. Tapi malah jadi kecanduan main play station,” ungkap Ratna.
            Kemudian, katanya, sejak muncul game online belakangan ini, anaknya malah sering meminta uang untuk ke warnet bermain game online. “Saya tak bisa berbuat apa-apa. Satu jam main game online biaya Rp5.000. Kalau sudah habis main, minta duit lagi. Saya hitung-hitung, hampir seratus ribu saya sediakan uang untuk keempat putra saya bermain game online,” kata Ratna.
            Ratna mengaku, ia bersama suaminya sudah melakukan tindakan keras kepada anaknya agar tidak candu bermain game. Caranya dengan tidak memberikan uang. Namun, keempat anaknya malah nekad mencuri uang dari toko mereka. “Jika tidak bisa mencuri, anak-anak saya berani berhutang dengan teman atau tetangga agar bisa bermain game. Saya dan suami sudah habis akal. Sekarang anak kami malas sekolah, malas belajar dan malas mandi. Kerjaannya seharian duduk di warnet. Kalau dilarang jadi uring-uringan,” bilang Ratna.
            Ratna berharap, banyaknya korban kecanduan game harus segera diantisipasi pemerintah dengan perlu segera mengadakan UU anti game. Game yang sarat dengan kekerasan hendaknya dilarang dikonsumsi di negara ini. (ila)
Pilih Permainan Edukatif
            Adakalanya game sangat berguna. Game tidak hanya dikenal kalangan anak-anak tapi di kalangan dewasa bukan hal yang asing lagi. Seiring dengan kemajuan zaman yang sangat dinamis, game juga menawarkan hal-hal yang baru dan cukup menggoda. Apalagi saat ini sedang tren game online.
            Kekurang disiplin dan pengalihan fungsi dari game ini menjadi hal yang sangat mengkhwatirkan. Baik di kalangan anak-anak, dewasa, maupun orangtua. Oleh sebab itu perlu adanya filter untuk mengurangi atau pun menghindari dampak dari kecanduan game.
            Mungkin bisa dengan memperhatikan bentuk dari permainan/game yang di mainkan, membuat jadwal untuk bermain game guna tidak menghabiskan banyak waktu kita, perlu adanya pengawasan ekstra ketat dari orangtua, jangan pernah melarang anak untuk bermain game karena dapat memperburuk keadaan, beri pengetahuan tentang game kepada anak tentang sebab maupun akibat dari permainan/game tersebut. Kemudian, memberikan waktu yang cukup kepada anak.

            Namun, bila anak sudah terlanjur candu bermain game, orangtua perlu melakukan beberapa upaya:
1.     Berikan waktu luang dan perhatian yang banyak kepada anak-anak Anda. Ada kesan bahwa orangtua yang sibuk bekerja dengan mudah menyediakan perangkat video game hanya karena tidak mau repot dengan anak. Mereka mau membelikan apa pun asalkan dapat membuat anak diam. Seharusnya, orangtua boleh memberikan mainan yang anak minta asalkan ada kendali juga dari orangtua. Padahal cara ini bisa berdampak pada lemahnya keterampilan emosi anak. Mereka tidak belajar bagaimana mengelola keinginan atau mengambil pertimbangan.
2.     Orangtua harus lebih selektif dalam mencarikan mainan untuk anak-anaknya. Sebisa mungkin permainan yang mempunyai unsur edukatif, bukan permainan yang mengandung adegan kekerasan.
3.     Buatlah sebuah peraturan yang dibuat oleh Anda dengan anak Anda secara bersama-sama. Di antaranya perihal batasan waktu antara bermain game, belajar, dan kegiatan sosialisasi anak dengan teman-temannya.
4.     Orangtua harus menanamkan pemahaman keagamaan kepada anak dengan baik. Sebab hal ini akan berpengaruh kepada moral anak. Moral anak dipengaruhi dan dibentuk oleh lingkungan rumah, lingkungan sekolah, lingkungan teman-teman sebaya, segi keagamaan, juga aktivitas-aktivitas rekreasi.

            Tapi, bagaimana jika saat ini Anda sedang menghadapi anak yang telah terlanjur kecanduan dan sulit sekali mengubah kebiasaan bermain game-nya? Bahwa anak mengorbankan kegiatan sosialnya, enggan mengerjakan PR, dan ingin mengurangi ketergantungannya, namun tak bisa adalah beberapa indikasi anak kecanduan video game.
            Memang perlu usaha yang keras untuk dapat mengembalikan keadaan anak seperti semula. Apakah anak perlu diterapi? Mungkin saja, jika tarafnya sudah sedemikian parahnya. Orangtua harus melibatkan ahli-ahli lain untuk mengembalikan anak pada kondisi normal, bisa belajar berpikir dengan baik, mampu beradaptasi dengan lingkungan sosial dan sekolah, serta dapat mengikuti proses belajar-mengajar di sekolah dengan wajar.
            Terapi juga diarahkan agar anak bisa belajar mengelola emosinya, mampu menghidupkan perasaannya dengan baik dan sehat, serta belajar menumbuhkan inisiatif positif.

Kesimpulan
            Jadi menurut saya berdasarkan info diatas game online tidak sama dengan narkoba. Tetapi yang membuatnya tidak jauh berbeda dengan narkoba adalah candunya.
            Dalam perjalanannya, games online telah menjalani perkembangan yang pesat, baik dari segi teknologinya mulai dari dahulu hanya dipakai oleh militer untuk keperluan militer hingga bisa menjadi industri maupun dari ragam jenisnya. Games online juga sudah mempengaruhi cara kita bersosialisasi dengan orang lain. Games online membuat kita dapat berinteraksi secara tidak langsung dengan orang lain. Akan tetapi efek dari keranjingan games online juga dapat berdampak buruk tergantung pada diri masing bagaimana cara mengontrolnya. kita boleh-boleh saja bermain games online itu asalkan jangan terlalu keseringan, kalau kita keseringan dan akhirnya kecanduan maka akan sulit mengatasinya, selain itu akan membahayakan kesehatannya sendiri





Daftar pustaka
4.     Jessica Muligan , History Of Game Online,Februari 2000. http://imaginaryrealities.imaginary.com/
  1. http://nupho.wordpress.com
  2. http://dedepurnama.blogspot.com
  3. http://justteknologi.wordpress.com 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar